Mengenal Program Digital Talent Scholarship & Gerakan Nasional Literasi Digital

By KAZOKKU ID
Mengenal Program Digital Talent Scholarship & Gerakan Nasional Literasi Digital

Talenta IT semakin dibutuhkan sehingga Kominfo menyelenggarakan Program Digital Talent Scholarship (DTS) dan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi. Kedua program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital masyarakat Indonesia, sehingga mereka dapat berkontribusi secara efektif dalam ekosistem digital nasional.

Kominfo Dukung Upaya Pengembangan SDM

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung dan memfasilitasi transformasi digital di Indonesia. Sebagai lembaga pemerintah yang bertanggung jawab atas kebijakan dan regulasi di bidang komunikasi dan informatika, Kominfo telah meluncurkan berbagai inisiatif dan program untuk mendorong adopsi teknologi digital di seluruh negeri.

Kementerian Komunikasi dan Informatika sendiri saat ini tengah berupaya untuk mengembangkan sumber daya manusia agar dapat mendukung percepatan transformasi digital nasional. Melalui Program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) dan Digital Talent Scholarship (DTS), Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan Kementerian Kominfo telah menjangkau lebih dari 24 juta orang yang memiliki peningkatan literasi dan keterampilan digital, sehingga dapat menciptakan ruang digital yang lebih produktif.

“Kominfo memberikan dukungan melalui literasi digital yang telah menjangkau hampir lebih 24 juta masyarakat Indonesia selama periode tahun 2017 hingga Mei 2024. Program ini bertujuan untuk menciptakan ruang digital yang produktif, sehat dan aman,” jelasnya dikutip dari www.kominfo.go.id.

Selain Program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD), Kementerian Komunikasi dan Informatika juga menyiapkan sumber daya manusia digital atau talenta digital melalui program Digital Talent Scholarship (DTS).

Menteri Budi Arie menjelaskan bahwa Program DTS Kominfo menjadi salah satu program unggulan yang memberikan beragam pelatihan seperti big data, artificial intelligence, machine learning, dan berbagai pelatihan lainnya terkait teknologi digital. Hingga tahun 2023 yang lalu, Program Digital Talent Scholarship ini telah memberikan pelatihan kepada 530,941 sumber daya manusia talenta digital.

Baca Juga: Dukungan Menkominfo untuk Siapkan Talenta Digital

Mengenal Program Digital Talent Scholarship (DTS) dan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD)

Digital Talent Scholarship (DTS) adalah program beasiswa yang sudah dijalankan dari tahun 2018 dan diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Program pelatihan pengembangan kompetensi ini ditujukan untuk meningkatkan keterampilan, daya saing, produktivitas, dan profesionalisme sumber daya manusia di bidang teknologi informasi dan komunikasi, baik bagi angkatan kerja muda, masyarakat umum, maupun aparatur sipil negara di bidang Komunikasi dan Informatika. 

Tujuan diadakannya program DTS ini adalah untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa di era Industri 4.0, serta mampu memenuhi kebutuhan tenaga terampil di bidang teknologi. Secara garis besar, Program DTS terdiri dari delapan akademi, yaitu:

Dapatkan Tenaga IT Outsourcing Anda Segera!

Solusi hemat biaya untuk menemukan spesialis IT dalam waktu singkat.

Percayakan penyediaan tenaga IT Outsourcing Java Developer, .NET Developer, ReactJS Developer, VueJS Developer, Project Manager, dll kepada KAZOKKU agar Anda dapat fokus pada peningkatan daya saing bisnis.

Konsultasikan kebutuhan tenaga IT Outsourcing Anda secara GRATIS di sini!

  1. Fresh Graduate Academy (FGA)
  2. Vocational School Graduate Academy (VSGA)
  3. Thematic Academy (TA)
  4. Professional Academy (ProA)
  5. Government Transformation Academy (GTA)
  6. Digital Entrepreneurship Academy (DEA)
  7. Digital Leadership Academy (DLA)
  8. Talent Scouting Academy (TSA)

Kemudian, Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) adalah program yang diluncurkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia. Program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kecakapan digital kepada seluruh masyarakat Indonesia, guna meningkatkan literasi digital dan memanfaatkan ruang digital secara produktif dan aman.

Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang juga dikenal sebagai Siberkreasi memiliki acuan dan berpedoman pada pilar literasi digital yaitu:

  1. Cakap digital
  2. Aman digital
  3. Budaya digital
  4. Etika digital

Baca Juga: Atasi Permintaan Talenta IT yang Tinggi dengan Outsourcing KAZOKKU

Secara garis besar, program-program ini disediakan untuk membantu mempersiapkan SDM Digital yang Mumpuni. KAZOKKU sebagai perusahaan penyedia tenaga kerja ahli IT juga menyadari bahwa talenta digital yang mumpuni sangat dibutuhkan untuk proses transformasi digital. Oleh karena itu, KAZOKKU menyediakan layanan Talenta IT Outsourcing yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan perusahaan di era digital ini.

KAZOKKU berkomitmen untuk mendukung transformasi digital perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan cara yang fleksibel dan efisien. Kami memahami bahwa setiap perusahaan memiliki kebutuhan unik, oleh karena itu kami menawarkan solusi yang disesuaikan dengan tujuan dan tantangan spesifik Anda. Dengan menggunakan layanan kami, perusahaan di Indonesia dapat lebih fokus pada inti bisnis mereka, sambil memastikan bahwa proyek-proyek IT dikelola oleh profesional yang kompeten dan berpengalaman.

Untuk mendapatkan Talenta IT profesional, silakan hubungi KAZOKKU. Kami dapat menyediakannya dalam waktu cepat untuk Anda. 

KAZOKKU ID

KAZOKKU ID adalah pemilik artikel yang tercantum di KAZOKKU. Seluruh artikelnya dibagikan untuk memberikan Anda informasi terkait layanan Outsourcing Tenaga Kerja IT.

Artikel Terkait

Contact Us